Akhir dari Pemerintahan Netanyahu, Parlemen Israel Memilih Naftali Bennet Sebgai PM Baru
Tel Aviv - Koalisi sejumlah partai di parlemen Israel pada Minggu melengserkan Benjamin Netanyahu, perdana menteri dengan jabatan terlama, dan membentuk pemerintahan baru. Naftali Bennett, seorang sayap kanan Yahudi dan miliuner, memimpin koalisi delapan partai, dipersatukan oleh keinginan untuk melengserkan Netanyahu, pemimpin sayap kanan yang dikenal dengan panggilan Bibi. Sebelum kekalahannya, Netanyahu (71) mengatakan jika pihaknya ditakdirkan untuk menjadi oposisi, pihaknya akan menerima. "Kita akan melakukannya dengan kepala tegak sampai kita mengalahkan pemerintahan buruk ini dan kembali memimpin negara ini dengan cara kita," jelasnya, dikutip dari France 24, Senin (14/6). Diberi gelar "Raja Bibi" oleh para pendukung sayap kanannya dan dikecam dengan sebutan "menteri kejahatan" oleh para pengkritiknya, Netanyahu telah lama menjadi tokoh dominan dalam politik Israel. Tapi pada Minggu, pemungutan suara di Knesset setelah drama perpolitikan yang inten